Tari Saman merupakan tarian yang berasal dari suku Gayo dan biasanya ditampilkan dalam suatu perayaan penting di suatu peristiwa adat. Syair pada tariannya juga mempergunakan Bahasa-bahasa Gayo. Selain itu tarian ini juga kerap ditampilkan saat merayakan hari raya kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tari saman sendiri berasal dari Aceh yang kemudian akan dibawa langsung oleh suku Gayo sebagai suku tertua di wilayah Aceh. Sebagian besar suku ini kemudian menempati wilayah Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Kabupaten Gayo Lues) saat merayakan peristiwa-peristiwa penting terkait berbagai adat setempat.
Syair
yang mengiringi tarian ini juga diisi dengan menggunakan bahasa Gayo. Dalam
kesehariannya, suku Gayo juga terkenal dengan suku yang suka berkelompok.
Tarian asal Serambi Mekkah ini kemudian juga dikembangkan oleh ulama besar dari
Gayo di Aceh Tenggara, Syekh Saman. Tari Saman juga merupakan pengembangan dari
permainan rakyat, Tepuk Abe kian diminati masyarakat Aceh pada saat itu.
Kondisi ini jugalah yang membuat Syekh Saman terinspirasi untuk mengembangkan
tari Tepuk Abe dengan menyisipkan berbagai syair-syair berisi pujian kepada
Allah SWT.
0 Komentar